Berasa Masih Muda
Satu sosok yang tak mudah dilupakan ada berjumpa seorang tua tua dan oke lah saya sebut "Kakek" , nama sebenarnya saya sendiri lupa. Kejadian ini sudah lama sekali , namun setiap ada pas saya sedang memperhatikan batuan di outcrop maupun di lab bahkan sudah di rumah sekalipun, kok sering teringat sama kesederhanaan kehidupannya dari pada orang tua tersebut.
Dia hanyalah sosok orang biasa tinggal di suatu kebun bahkan hampir tidak selalu ada orang lewat, melainkan kalau menuju kerumahnya.
Apa yang mengingatkanku adalah kesederhanaan, pola hidup simple, berserah saja pada Yang Kuasa. Itu saja , namun ada satu lagi yang saya ingat adalah usiannya konon sudah seratus tahun lebih, sedang tinggal di hutan itupun sudah 30 tahun lebih,
Selain usianya yang awet , juga sosok kakek mempunyai tenaga yang sangat amat kuat. Suatu hari saya ketemu sedang memotong kayu sendiri . Mempergunakan mesin potong "chainsaw" memotong kayu ukuran diameter medeline 35cm , lalu dibelah dan dia pula yang membawa keluar dipanggil dipikul. Bayang kan coba...ukuran kayunya bisa 15 meter tinggi, dipotong dua meter setengah jadi cukup berat menurut saya. Nah berikut sosoknya
Akan tetapi seukuran kayu tersebut dan dibayangkan dengan kakek berusia segitu, itu sungguh sangat amat bertenaga.
Club Ngerumpi
Di dalam dunia persilatan pergaulan di kalangan yang sudah cukup usia banyak membentuk kerukunan atas dasar hal hal tertentu, misalnya bersama sama gerak jalan pagi, bersama sama terapi kesehatan , bersama sama belajar mengaji AL Quran, dan banyak lagi lainnya. Dalam hal begini kalau dilihat beliau beliau yang maaaf sudah cukup umur itu seolah olah berasa masih muda kalau sedang berkumpul.
Banyak bercerita masa lalu masing masing, apalagi kalau pas ketemu sama yang kawan dahulu satu angkatan sekolah atau satu daerah...maka semakin seru ceritanya. Dan inilah dunia yang paling memberikan nuansa berisi di dalam kehidupan beliau beliau yang sudah cukup usia.
Tetapi memang harus seslalu merasa lebih muda dari pada merasa sudah tua, lantara akan memberi semangat dalam menjalani kehidupan sehari hari, berasa masih muda ya...baik baik saja. Akan tetapi jangan berasa fisiknya juga seperti anak muda, tentu berbeda ...antara dulu dan sekarang.
Kekuatan fisik akan berubah secara alami dan tidak terasa secara evolusi bersama bertambahnya usia kehidupan.Lain pada soalan pikiran.
Semakin usia dalam hal pemikiran juga jauh berubah, semakin rumit dan semakin banyak hal mau dipikirkan. Padahal volume otak dari dulu tidak berubah, tetap saja, jadi kemampuan berpikir juga tidak jauh berubah. So sebaiknya bagaimana..?
Sebaik baiknya semakin usia semakin kurangi hal ikhwal pemikiran yang tidak perlu, satu fokus saja yang perlu dan wajib dalam meniti kehidupan di masa sekarang dan nanti di hari kemudian.
Oke mari ambil yang terbaik dari yang kurang baik. Dan sadar diri sendiri banyak kekurangan , meski pun banyak prestasi . Di hadapan ada yang harus dilalui lagi yang tidak ada di alam dunia ini.
0 Response to "Berasa Masih Muda"
Post a Comment