Berkah Bersepeda Menurut Pakar
Pink , pelatun lagu Whats Up juga bersepeda |
Bukan apa, mengayuh sepeda secara rutin membawa berkah pada kesehatan dan sudah banyak diteliti melalui survey juga oleh para pakar kesehatan. Salah satunya yang dilansir oleh ahli terapi fisik Dr. Clare Safran-Norton, dari Rumah Sakit Wanita dan Brigham yang juga berafiliasi dengan Universitas Harvard.
Langsung saja, berbagai manfaat secara fisik pada yang rutin bersepada antara lain adalah berikut ini:
Mempermudah persendian. Ketika duduk diatas sadel sepeda, maka tumpuanmu berada pada tulang sepasang yang di panggul dan disebut tuberositas iskia. Berbeda dengan kalau kita berjalan kaki, maka tumpuan berada pada kedua kaki. Hal ini memberikan makna baik bagi yang nyeri sendi dan mungkin yang usia tua. Demikian sebut Dr.Safran-Norton.
Bersepeda akan membangun otot , pada fase power menggowes (downstroke) and menggunakan otot gluteus di bokong, paha depan di paha, dan otot gastrocnemius, dan soleus di betis kamu. Pada saat fase pemulihan (gaya punggung, gaya gaya naik), dipergunakan paha belakang, di bagian belakang paha, dan otot fleksor di bagian depan pinggul.
Pedal sepeda memberikan latihan aerobik, Dan ini bagus untuk jantung, otak dan pembuluh darah. Latihan aerobik juga memicu pelepasan endorfin, bahan kimia perasaan-nyaman di tubuh, yang dapat membuat kamu menjadi berjiwa muda.
Bersepeda juga mempergunakan otot yang lain, ketika bersepeda kamu juga melatih otot perut untuk keseimbangan dan tetap tegak diatas sepedamu, demikian juga dipergunakan otot lengan dan otot bahu untuk mempertahankan stang sepeda.
Dengan begitu akan membantu aktifitas sehari hari seperti saat berjalan, berdiri, naik tangga, jaga keseimbangan badan, ketahanan fisik juga. Kata Dr. Safran.
Saat kamu menggowes sepeda, ini membangun tulang . Termasuk aktifitas resistensi, misalnya mendorong pedal sepeda, menarik otot, dan lalu otot itu menarik tulang. Yang mana akan meningkatkan kepadatan tulang. kata Dr Safran
Alangkah lagi baik jika kamu termasuk penderita jantung, artritis, sakit tulang, maka sebaiknya konsultasi dulu ke dokter pribadi kamu untuk bersepeda sebaiknya bagaimana. Ya yang pasti jika habis kecelakaan misal patah tulang , tentu jangan naik sepeda dahulu.
Berkah bersepda menurut pakar
Ya tentu dalam bersepeda menurut pakar harus juga memperhatikan kelengkapan dalam berolahraga yang satu ini. Syarat safety dan K3 seperti memakai helmet, memakai yersey yang benar, memakai sepatu yang benar, memakai short yang betul, dan kelengkapan lain alat pengukur waktu, detak jantung gunakan jam Garmin SQ yang powerful dipakai berolahraga.
Cek dengan teliti sepedamu, gunakan yang tepat dan sesuai dengan apa yang kamu cari targetkan dalam bersepeda.
Sesuaikan dengan keadaan fisik kamu dan sepeda yang kamu naiki, posisi stang sepeda, posisi duduk di pelana sadel sepeda, tinggi sadel, lebar sadel, model sadel pun ada kesesuaian dengan bokong dan selangkangan. Carilah yang pas , duduklah nyaman diatas sepedamu.
Duduklah diatas sadel yang mampu menopang sepasang tulang punggung, dan sebaiknya gunakan alas yang nyaman untuk mengurangi tekanan pada perineum, yaitu sela diantara selangkangan. sebab disini tempatnya saraf dan arteri untuk mendukung tubuh bagian bawah, kalau tertekan apalagi kelamaan akan menyebabkan kesemutan.
Sadel sepeda yang baik mungkin berbentuk pelana kuda, ada lobang dan berbentuk khusus. Tentu ada model tertentu di pasar asesori sepeda.
Demikianlah begitu berkahnya hanya dari naik sepeda yang semua dapat melakukan olah raga ini. Maka buat apa menunggu dan ragu ragu untuk bersepeda, sekali lagi tengoklah berkah dan manfaatnya naik sepeda, pada fisik, otot, jantung, peredaran darah, yang semua ini bermanfaat diperlukan oleh tubuh. So mari yuuk kita bersepeda.
0 Response to "Berkah Bersepeda Menurut Pakar"
Post a Comment