Peduli Sampah

Tumpukan sampah, apa harus berbuat 
Jaman sekarang sedang banyak berada dirumah, bahkan hampir selalu dirumah, baru saya merasakan banyaknya sampah setiap hari keluar dari rumah tangga. Coba saja diperhatikan masing masing berapa kiligram sampah keluar dari rumahmu , lalu jenis sampah apa plastik, logam, kertas atau yang mudah busuk.

Sehingga saya berpikir dari melihat kenyataan itu, lah dibawa kemana oleh petugas pengumpul sampah itu, akhirnya kemana. Saya bayangkan kemudian jumlah penduduk satu RT saya saja sudah 120 rumah tangga.


Kalau ada 3Kg masing masing sudah jadi 360 Kg, maka kalau saya lihat ketika abang pengambil sampah datang dengan sepeda motor besarnya itu, berat juga beban sampah menggunung dibak belakangnya. Boleh jadi sekali ambil setiap hari 300 - 400 Kg. Bahkan kalau musin ramai masak dirumah bisa dua kali sehari.

Mungkin sudah banyak dibicarakan dipikirkan para pakar lingkungan atau pakar soal sampah ini. Tapi ya kok masih banyak yang menumpuk keliaran di mana mana sudut . Saya sering melihat bahwa orang membuang sampah seenak saja di kebun kosong , atau asal lempar disudut jalan.

Macam kurang memahami soal kebersihan atau sengaja tidak mau tahu, atau malas menjaga kebersihan yaa.

Solusi Awal Dari Rumah

Saya pikir dari hal yang paling mudah dijangkau setiap insan rumah tangga adalah menyelesaikan sampah dari rumah masing masing. 

Hah bagaimana ?

Ya beberapa cara antara lain sampah tanaman daun kering ya dibakar, jaga asap dan api jangan membahayakan orang lain.

Sampah plasti dikumpulkan sendiri satu kelompok, kantong plastik, ember rusak, botol plastik dan peralatan plastik rusak.

Alat alat rusak yang terbuat dari logam, plastik semua jadikan satu kelompok.

Sedang sampah dapur yang sifatnya mudah busuk jadikan satu sendiri, Jadi ada dua kelompok tempat pengumpul sampah.

Klau sudah begini, mudah bagi abang pengambil sampah untuk memuat dan membagi nantinya di sektor lebih banyak dan lebih besar.

Sampai disini sanggupkah kita dalam rumah tangga. Kalau ini bisa Alhamdulillah, satu hal lulus.

Biopori

Sampah dapur jadi kompos. Salut dan salut.
Ada baiknya sangat baik kalau dapat membuat semacam lubang tempat sampah dan sampah dapur diisikan distu yang dapat busuk selama sebulan. So buat lobang sebesar tong sampah ukuran diameter 35CM dalam 60CM , pasang dindingnya dengan ember bekas atau tong bekas yang sesuai lobang.

Kasih lubang sikit sikit dinding tong, maka sebulan kemudian dapat menjadi bahan untuk menanam tanaman atau kompos buatan sendiri.

Banyak cari bahan cara dan bagaimana membuatnya. Cari di Youtube ada.

Nah kalau sudah begini maka satu hal soalan sampah dapur sedikir di atasi dengan mandiri atau dapat dilakukan sendiri oleh para rumah tangga.

Tapi sanggupkan setiap rumah tangga membuat lubang Biopori dihalaman rumah masing masing.

Saya kira kalau ada anjuran dari yang berkuat kuasa , maka akan menjadi perhatian setiap rumah tangga dan sekaligus mendidik mandiri mencintai alam sekitar.

Saya Salut kalau ada yang sudah melakukan hal demikian. Saya membaca blog di daerah Jawa Timur, satu kampung membuat hal demikian dan menghasilkan sayuran sendiri. Hebat Hebaat .

Nah maka harus dipromosikan kampong itu, untuk menjadi suritauladan bagi yang lain. Mungkin sedikit dulu peminatnya, nanti juga banyak

Peduli Sampah

Kenapa hal begini saya tulis, meski sudah banyak yang memuat dimana mana sumber. Ya maka satu tulisan tidak cukup untuk mengingatkan, seolah olah sejuta wacana mungkin akan membantu mengingatkan , itu lagi baik.

Kalai ada ide ide tentang kebersihan cinta lingkungan dari mana mana datangnya itu sungguh suatu anugrah, jangan dibiarkan atau bahkan diacuhkan. Ide kebersihan cinta alam dan lingkungan itupun sudah susah dicari.

Apalagi dari lingkungan yang sibuk mengejar duit serba duit. Lagi susah kalau yang untuk makan saja susah, boro boro mikir sampah.

Jangan salah, kalau dikelola dengan baik dan benar sampah dapat memberimu makan loh.

Sampah jadi kompos dan di kemas plastik dijual Rp10000 seplastik. Kamu buat beberapa lubang sebesar tong, diisi sampah dapur, tunggu sebulan, buat kantong plastik. Mungkin dari sepuluh lobang dapat mengahasilkan 5 kantong setiap hari.

Buatlah jadi dua puluh dan begitu penuhi halammu dengan hal ini. Niscaya sampah memberikan makanbagi yang suka berkarya.
Ruby Silica Putri care environment from garbage , how solve the trust, rubbish , safe the environment for future

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel